Muhamad
Husnu 1006583
Trisna
Awaluddin H 1002070
Abstrak
Korea Selatan pada tahun 1950-an negara
ini adalah salah satu negara termiskin di dunia. Sama miskinnya dengan
negara-negara termiskin di Afrika dan Asia. Ekonominya hanya bersandar pada
pertanian, belum lagi sempat hancur gara-gara pendudukan Jepang dan Perang
Korea. Namun dalam 4 dekade, Korea Selatan berubah cepat dari negara termiskin,
menjadi salah satu Negara paling kaya dan tercanggih di dunia dengan nilai
ekonomi Trilyunan dollar. Keajaiban di Sungai Han adalah sebuah istilah yang
merujuk pada periode pertumbuhan ekonomi yang sangat cepat, industrialisasi, pencapaian
teknologi, urbanisasi, pembangunan gedung-gedung pencakar langit, modernisasi,
globalisasi yang terjadi di Korea Selatan dari puing-puing Perang Korea menjadi
sebuah negara makmur.
Hal yang menjadi momentum terlepasnya
Korea dari lingkaran kemiskinan serta tingkat pertumbuhan ekonomi yang
sustainable adalah penerapan pembangunan ekonomi lima tahunan yang dimulai dari
pemerintahan Presiden Park Chung Hee.Namun pada perkembangan selanjutnya, Korea
Selatan dapat mengubah ketergantungannya menjadi sebuah ketergantungan yang
dinamis, Korea Selatan berusaha untuk bangkit dari keterpurukannya dan berhasil
mejadi negara yang berkembang pesat dalam hal perekonomiannya. Jika dikaji
melalui teori defendensi baru, Korea Selatan yang pada mulanya dikatakan sebagai
negara miskin kini telah mampu mencapai pertumbuhan ekonomi dan kesentosaan
politik yang lebih dari sekedar memadai. Sebagai contoh sebut saja nama
Samsung, LG, Daewoo, Hyundae, SK Groups, Ssangyong, Hanbo, Lotte, dan lain
sebagainya, yang kita kenal sebagai deretan chaebol raksasa Korea.Selain
itu, kunci sukses pembangunan
ekonomi Korea Selatan terletak pada pilihan pilihan strategi
kebijakan ekonomi. memberikan
perhatian besar pada pendidikan, pembangunan sumber daya manusia, serta
investasi agresif di kegiatan penelitian dan pengembangan. Sukses Korea Selatan juga ditopang
oleh tumbuh suburnya jiwa kewiraswastaan, tenaga kerja yang sangat terlatih,
pengelolaan utang luar negeri yang baik, pemerintahan yang relatif bersih,
iklim perdagangan dunia yang liberal, makro-ekonomi yang solid, dan kondisi
sosial-politik yang relatif bebas dari konflik.
perekonomian di Korea Selatan memang awalnya sangat bergantung pada Perekonomian sungai Han. Akibat dari ini Korea Selatan yang awalnya merupakan Negara Periferal atau pinggiran menjadi negara semi periferal atau semi pinggiran menurut teori sistem dunia.
BalasHapusKapan indo maju.
BalasHapus